Jepang akan Bantu Kembangkan MRT di Indonesia
Selasa, 12 Oktober 2010 – 13:20 WIB

Jepang akan Bantu Kembangkan MRT di Indonesia
JAKARTA - Pemerintah Indonesia akan menggandeng Jepang untuk membantu pengembangan infrastruktur di tanah air. Salah satu rencana yang (dipandang) riil adalah pengembangan Mass Rapid Transportation (MRT) di seluruh wilayah Indonesia. Untuk percontohan, rencana itu akan dimulai di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. Adapun model kerjasama yang akan dibangun, kata Hatta lagi, bisa melalui Public Private Partnership atau keterlibatan investor swasta dari Jepang, untuk membantu pembangunan infrastruktur di Indonesia. Meski belum menyangkut pembicaraan target angka-angka investasi, namun kata Hatta, Indonesia sangat siap menerima para investor dari Jepang.
"Untuk tahap awal, mereka (Jepang) akan memulainya untuk wilayah Jawa dulu, khususnya di Jabodetabek. Karena kawasan ini ada masalah kemacetan dan pengembangan industri. Setelah itu, Jepang akan mengikuti rencana enam koridor ekonomi yang sudah kita susun," kata Menko Perekonomian, Hatta Radjasa, kepada wartawan, Selasa (12/10), di Jakarta.
Baca Juga:
Untuk tindaklanjut kerjasama di bidang infrastruktur tersebut, maka kata Hatta pula, pada tanggal 14-16 Oktober mendatang, akan digelar pertemuan antara pemerintah Indonesia dan pemerintah Jepang di Tokyo. "Ini bukan pertemuan bilateral biasa, melainkan pertemuan penting mengenai Japan-Indonesia Forum. Pertemuan ini hanya dilakukan Jepang pada tiga negara, dan Indonesia salah satunya. Fokus pembicaraan kita pada infrastruktur dan peluang investasi," beber Hatta.
Baca Juga:
JAKARTA - Pemerintah Indonesia akan menggandeng Jepang untuk membantu pengembangan infrastruktur di tanah air. Salah satu rencana yang (dipandang)
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai Buka Peluang Ekspor Bagi Pelaku UMKM di 3 Daerah Lewat Kegiatan Ini
- Pegadaian Catat Penjualan Emas Pada April Sebanyak 150 Kg
- Brand Footprint 2025 Telusuri Jejak Pilihan Konsumen
- Salurkan Hibah Alat Teknologi Rp800 Juta, Pertamina Berkomitmen Lanjutkan Program UMK Academy
- Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kinerja Solid Sepanjang 2024
- BULOG Serap 2.000.524 Ton Setara Beras, Stok Nasional Tembus 3,6 Juta Ton