Jepang Anggap Aktivitas Militer 2 Negara Ini Meresahkan
Jumat, 28 April 2023 – 21:15 WIB

Foto arsip - Prajurit Angkatan Laut Jepang memberi penghormatan saat open ship kapal JS Samidare di dermaga JICT II, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (8/5/2019). Foto: ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/foc
Rencana Dasar Kebijakan Kelautan yang pertama kali disahkan pada 2008 dan direvisi setiap lima tahun tersebut juga menekankan nilai penting pulau-pulau terluar Jepang sebagai instrumen untuk mengamankan "zona ekonomi eksklusifnya yang luas" dan memetik manfaat dari ekstraksi sumber daya kelautan. (dil/jpnn)
Panduan kebijakan kelautan membeberkan sejumlah bentuk ancaman terhadap Jepang, seperti peluncuran rudal balistik, aksi kapal penjaga pantai China
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Recok Mutasi Letjen Kunto, Pengamat: Otoritas Sipil Jauh Mencampuri Urusan Militer
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Rekor Mengerikan Seusai China Naik Podium Pertama Sudirman Cup 2025
- Lanjutkan Dominasi, China Juara Sudirman Cup 2025
- Dedi Mulyadi Tetap Kirim Siswa Bandel ke Barak Militer Meski Picu Pro Kontra
- Hasil Semifinal Sudirman Cup 2025: China Mengerikan, Jepang Hancur