Jika Penumpang Arus Balik Lebaran Melonjak, Ini yang Dilakukan UPT Kemenhub

Jika Penumpang Arus Balik Lebaran Melonjak, Ini yang Dilakukan UPT Kemenhub
Posko Angkutan Lebaran Terpadu 2022 di Gedung Kemenhub, Jakarta Pusat. UPT Kemenhub siap menghadapi lonjakan penumpang pada arus balik Lebaran 2022 dengan menyiapkan beberapa hal. Foto: Mercurius Thomos Mone/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Beberapa unit pelaksana teknis (UPT) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan kesiapannya di Pelabuhan Parepare, Banten, Selayar, dan Sapudi.

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pare-Pare Triono mengatakan, pihaknya sudah melakukan apel kesiapan arus balik dengan tim terpadu seperti pemda dan para operator.

Sampai saat ini, belum terjadi penumpukan penumpang di Pelabuhan Pare-Pare.

Diperkirakan, pada 8 sampai 9 Mei 2022, baru terjadi kenaikan penumpang.

“Intinya, Pelabuhan Parepare siap antisipasi arus balik dan telah disiapkan tambahan dua kapal apabila terjadi lonjakan penumpang arus balik,” kata Triono dalam keterangannya, Rabu (4/5).

Selain itu, Pelabuhan Benteng mengantisipasi arus balik dengan menambahkan perjalanan kapal menjadi tiga kali, kapal penyeberangan dan perintis yang berangkat dari Pelabuhan Selayar.

Hal yang sama berlaku untuk Pelabuhan Sapudi yang mengantisipasi lonjakan penumpang dengan penambahan perjalanan maupun unit kapal penumpang.

Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Perhubungan Laut Capten Mugen S. Sartoto memastikan persiapan semua unsur terkait transportasi laut.

Beberapa UPT Kemenhub melaporkan kesiapannya dari Pelabuhan Parepare, Banten, Selayar, dan Sapudi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News