JK: Apa pun Jabatannya, Makanannya Tetap Ketupat
Ketika ditanya apakah SBY menyinggung momen-momen terakhir berlebaran di istana, Agung menuturkan bahwa yang bersangkutan sama sekali tidak membahas hal tersebut dalam ajang silaturahmi. ’’Oh nggak. Itu sudah sering diucapkan dalam beberapa acara,’’ katanya.
Selain para menteri, Dubes, dan pejabat publik, masyarakat umum kembali diberi kesempatan untuk bersalaman dengan SBY. Seperti tahun-tahun sebelumnya, masyarakat yang ingin bertemu dengan SBY sangat banyak, mencapai ribuan orang. Tidak terkecuali kalangan difabel. Menurut Staf Khusus Presiden Bidang Dokumentasi dan Publikasi Achmad Yani Achmad Yani, setidaknya sekitar 900 kalangan difabel telah dikumpulkan. ”Mereka diberi bantuan berupa makanan dan amplop berisi uang,” ujarnya.
Namun, menurut Achmad Yani, tidak semua difabel bisa bersalaman. Nanti diseleksi kalangan difabel yang memang sangat ingin bersalaman dengan orang nomor satu di Indonesia itu. ’’Biasanya setelah menerima bantuan, mereka langsung pulang. Tapi, kalau memang ada yang ingin banget bersalaman, ya kami persilakan,’’ katanya. (ken/c7/kim)
Lebaran tahun ini terasa spesial bagi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dengan berakhirnya masa jabatan kedua pada 20 Oktober nanti, ini adalah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor