JK: Pemerintah Tak Perlu Minta Maaf
Kamis, 27 Juni 2013 – 13:38 WIB

JK: Pemerintah Tak Perlu Minta Maaf
JAKARTA - Wakil Presiden 2004-2009, Jusuf Kalla, punya pendapat lain, soal kebakaran hutan dan lahan di Riau, yang menyebabkan Pemerintah RI harus meminta maaf kepada Singapura dan Malaysia.
Jusuf Kalla menegaskan, seharusnya Pemerintah RI tidak meminta maaf kepada kedua negara itu. Sebab, kata Jusuf Kalla, ketika menikmati udara segar dan bersih mereka juga tak pernah berterima kasih kepada Pemerintah RI. "Jadi, dulu juga begitu. Saya katakan, 11 bulan menikmati udara segar tanpa terima kasih, tentu kenapa pula (Pemerintah RI), harus minta maaf," kata Jusuf, kepada wartawan, di Kantor KPK, Kamis (27/6).
Dia enggan mengomentari secara spesifik pernyataan dan sikap Presiden SBY yang meminta maaf kepada Malaysia dan Singapura soal kebakaran lahan dan hutan ini. "Tergantung dari sisi melihatnya," katanya.
Dia menyatakan, sebenarnya Malaysia dan Singapura sebenarnya tidak memerlukan maaf, melainkan bagaimana agar permasalahan kebakaran lahan dan hutan itu selesai. "Malaysia dan Singapura harus sama mengatasi itu dong," tegas Jusuf Kalla.
JAKARTA - Wakil Presiden 2004-2009, Jusuf Kalla, punya pendapat lain, soal kebakaran hutan dan lahan di Riau, yang menyebabkan Pemerintah RI harus
BERITA TERKAIT
- RUU Polri Dinilai Membuat Polisi Superbody
- Pertamina Rayakan Puncak Hari Buruh Internasional 2025, Menaker Yassierli Beri Apresiasi
- Bupati Sumedang Berharap Buruh Sejahtera dan Turut Menggerakkan Ekonomi di Indonesia
- Tampilan Kartu Ujian PPPK Tahap 2 Terbaru, Yang Belum Silakan Cetak Lagi
- Sidang Gugatan Pedagang Ayam vs BRI Ditunda Lagi, Haris Azhar Kritik Ketidaksiapan Bank
- MAKI Dorong KPK Usut Dugaan Korupsi Kredit Macet di BPD Kaltim-Kaltara