JK Sebut Narkoba Selalu Intai Generasi Muda

JK Sebut Narkoba Selalu Intai Generasi Muda
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) memimpin acara pemusnahan barang bukti narkoba jenis sabu-sabu sebanyak 2,6 ton di Silang Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (4/5). Foto: Elfany Kurniawan/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) memimpin acara pemusnahan barang bukti narkoba jenis sabu-sabu sebanyak 2,6 ton di Silang Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (4/5).

Barang haram itu merupakan hasil tangkapan dari Badan Narkotika Nasional dan Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri.

Menurut dia, sabu-sabu itu diungkap sejak Desember 2017 hingga Februari 2018 dengan menetapkan delapan tersangka warga negara Tiongkok.

Ketika pemusnahan, JK mengatakan bahwa narkoba sangat merusak anak bangsa. Sehingga pihaknya harus memberikan penghargaan kepada seluruh unsur penegak hukum yang mampu mengungkap jaringan narkoba ini.

Selain itu, dia juga menduga masih banyak sabu-sabu yang lolos meski petugas sudah mengungkap 2,6 ton.

“Bahaya tetap mengintai pada generasi muda. Sehingga dibutuhkan kerja sama semua pihak dan satu-satunya cara ialah dengan menangkap pelaku,” imbuh dia.

Selain Jusuf Kalla, turut pula dihadiri Kepala BNN Komjen Heru Winarko, Ketua DPR Bambang Soesatyo, Ketua DPD Osman Sapta Odang, Kabareskrim Polri Komjen Ari Dono Sukmanto, Direktur Penindakan BNN Irjen Arman Depari, dan Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Eko Daniyanto.(mg1/jpnn)


Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) memimpin acara pemusnahan barang bukti narkoba jenis sabu-sabu sebanyak 2,6 ton di Silang Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat.


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News