Joe Biden Sudah Sebulan Lebih Mengabaikan Raja Salman, Akhirnya Telepon Itu Datang

Pernyataan tidak menyebut-nyebut laporan soal kematian Khashoggi.
Seorang sumber yang mengetahui masalah tersebut mengatakan kepada Reuters bahwa penerbitan laporan tersebut ditunda karena pembicaraan telepon Biden-Raja Saudi.
Rilis laporan juga ditunda karena putra mahkota, yang merupakan penguasa de facto kerajaan, menjalani operasi awal pekan ini, kata sumber itu.
Pembunuhan Kashoggi menjadi ujian terhadap hubungan dekat selama beberapa dasawarsa antara kedua negara sekutu itu saat mereka berupaya bekerja sama untuk menghadapi pengaruh Iran yang tumbuh di Timur Tengah.
Khashoggi, penulis kolom surat kabar Washington Post yang kerap mengkritik kebijakan putra mahkota, tercatat sebagai penduduk AS.
Penerbitan laporan nonrahasia tentang kematian Kashoggi merupakan bagian dari pengkajian ulang hubungan AS-Saudi oleh pemerintahan Biden --sebagian terkait pembunuhan jurnalis tersebut.
Namun, Biden telah menyatakan dirinya ingin mempertahankan hubungan yang kuat dengan salah satu sekutu terdekat AS di kalangan negara-negara Arab itu.
"Pemerintahan kita difokuskan untuk menyusun ulang hubungan tersebut," kata juru bicara Gedung Putih Jen Psaki pada konferensi pers sebelumnya.
Raja Arab Saudi Salman tampaknya tidak terlalu penting bagi Presiden Amerika Serikat Joe Biden
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM
- 'Indonesia First’ demi RI yang Berdikari di Tengah Gejolak Dunia
- Inilah Dampak Perang Dagang Tarif Resiprokal AS vs China Bagi Indonesia
- Bea Cukai Dukung Ekspor Perdana 273 Kg Teripang Susu Putih Asal Minahasa Utara ke AS
- 2 Kartu Merah, Uzbekistan Juara Piala Asia U-17 2025