Jojo dan Ginting Tembus 16 Besar Kejuaraan Dunia BWF 2019

Jojo dan Ginting Tembus 16 Besar Kejuaraan Dunia BWF 2019
Jonatan Christie. Foto: Badminton Indonesia

jpnn.com, BASEL - Dua tunggal putra Indonesia melaju ke babak ketiga (16 Besar) BWF World Championships atau Kejuaraan Dunia BWF 2019. Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting sama-sama membukukan kemenangan dua game langsung di babak kedua, si St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Rabu (21/8) dini hari WIB.

Kemenangan pertama dipastikan oleh Jonatan. Jojo, panggilannya, mengatasi Kwang Hee Heo (Korea) untuk yang pertama kalinya. Sebelumnya tiga kali berhadapan, Jojo belum bisa meraih kemenangan. Pertemuan terakhir Jojo dan Heo terjadi di Piala Thomas 2018.

“Terakhir ketemu di Thomas Cup 2018, waktu itu keadaan saya pas kurang fit, habis sakit. Walaupun skor kalah 0-3 tapi saya ingat di pertemuan terakhir saya bisa melawan. Walaupun saya nggak fit, tapi mainnya oke. Jadi nanti tinggal diperhatiin lagi pola pukulannya, strategi mainnya di lapangan. Karena tadi beberapa kali Kwang Hee Heo juga punya serangan yang mematikan dan defend-nya juga bagus. Cuma tadi kuncinya lebih tenang dan lebih sabar, sama penempatan bolanya lebih ditepatin,” ujar Jojo seperti dikutip dari Badminton Indonesia.

BACA JUGA: Akane Yamaguchi Kandas di Babak Kedua Kejuaraan Dunia BWF 2019

“Game pertama Kwang Hee kelihatan agak nervous. Beberapa kali pukulan saya enggak kencang, tapi dia balikinnya nanggung. Jadi saya pikir dia agak tegang. Tapi di game kedua dia mau coba serang saya duluan. Beberapa kali di awal poin sempat keteteran juga tadi dengan kecepatan dia,” kata tunggal putra peringkat empat dunia ini.

Selanjutnya di babak ketiga Jojo akan bertemu Jan O Jorgensen (Denmark). Meski rekor pertemuannya imbang 2-2, Jojo masih lebih diunggulkan untuk menang. Jan sendiri sebelumnya mengalahkan Tommy Sugiarto dengan 21-11, 21-15.

“Setiap pemain itu punya kebagusan dan keunikan masing-masing. Jadi ngga bisa dibilang lawan ini lebih enteng, lawan itu lebih berat, nggak ada. Semuanya sama. Siapa yang lebih siap, yang lebih bagus preparenya, itu yang membedakan hasil di pertandingan,” kata Jojo.

Sementara Ginting lolos usai menekuk Toby Penty (Inggris). Ginting butuh waktu 39 menit untuk memastikan kemenangan 21-11, 21-19. “Puji Tuhan hari ini merasa enak mainnya dari game pertama. Kondisi lapangan kalah menang angin. Game pertama saya kalah angin, jadi dia banyak melakukan kesalahan sendiri, out ke belakang. Saya juga lebih leluasa. Game kedua kebalikannya, dia serangannya sudah dapat,” kata Ginting.

Di 16 Besar Kejuaraan Dunia BWF 2019, Jojo ketemu Jan O Jorgensen, Ginting jumpa Sai Praneeth.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News