Jokowi Apresiasi Kerja Sama TNI-Polri Bebaskan Sandera KKB
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengapresiasi pembebasan masyarakat Desa Kimbeli dan Banti di Tembagapura, Papua, dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Presiden menilai upaya penyanderaan yang dilakukan KKB tersebut hanya ingin menciptakan ketakutan di tengah masyarakat.
"Saya ingin menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya atas nama rakyat kepada TNI dan Polri yang telah melakukan pembebasan sandera, masyarakat, tanpa ada yang cidera satu pun masyarakat yang ada di sana," ucap Jokowi sapaan presiden di Balai Kartini, Jakarta, Senin (20/11).
Namun, Presiden terkesan tidak ingin aksi KKB dikaitkan dengan ketimpanan pembangunan di Papua dengan daerah lain sehingga menimbulkan kekecewaan dari sekelompok masyarakat.
Jokowi mengakui, infrastruktur di Indonesia bagian timur memang masih tertinggal dibanding daerah lain, sehingga pemerintahannya paham apa yang harus dilakukan.
"Kalau lihat lapangannya di Indonesia bagian barat, tengah, timur, memang Indonesia bagian timur sangat tertinggal sekali di bidang infrastruktur. Oleh sebab itu kalau lapangannya kita tahu betul, kita akan ngerti bahwa itu yang akan kita lakukan," tambahnya.(fat/jpnn)
Presiden Joko Widodo mengapresiasi pembebasan masyarakat Desa Kimbeli dan Banti di Tembagapura, Papua, dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Jenazah Letda Oktavianus Dimakamkan di TMP dan Dapat Kenaikan Pangkat
- Kunjungi Pasar Buah Berastagi, Presiden Jokowi Belanja Jeruk, Mangga hingga Kentang
- OPM Mengganggu Aktivitas Masyarakat, Panglima TNI: Saya Akan Tindak Tegas
- Danramil Letda Oktovianus Sogalrey Ditembak KKB, Penjabat Gubernur Papua Tengah Berdukacita
- Letjen Richard: Aparat Gabungan TNI - Polri Berhasil Rebut Senjata dan Lumpuhkan Tokoh KKB
- Letjen Richard Ingatkan KKB Segera Bebaskan Pilot Susi Air