Jokowi dan Mentan Amran Hadiri Pembinaan Petani di Banyumas, Para Peserta Antusias

Kepastian ini disampaikan eks Gubernur DKI Jakarta itu saat bertemu dengan para petani dan penyuluh se-Jawa Tengah di Kabupaten Banyumas.
"Menteri pertanian sudah mengajukan kebutuhan anggaran dan dari kementerian keuangan saya harapkan agar segera direalisasikan. Kami akan berusaha untuk yang Rp 14 triliun ini segera diproses," ungkap Jokowi.
"Tadi saya tanya langsung ke Pak direktur PIHC ada 1,7 juta ton stok pupuk, dan 1,2 juta ton yang bersubsidi. Dengan begitu kami harapkan agar yang namanya pupuk sudah tidak bermasalah lagi," sambungnya.
Dia mengatakan produksi beras dapat dilakukan secara merata di seluruh Indonesia.
Dia mengingatkan agar ke depan tidak ada lagi keluhan petani mengenai pupuk subsidi.
"Saya tidak ingin dengar itu, tadi Menteri Pertanian juga sudah menyampaikan belinya pupuk tidak usah memakai kartu tani boleh memakai KTP juga bisa, setuju. Target kita di Jawa Tengah ini produksi beras bisa kembali ke ranking dua lagi," kata Jokowi. (jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menghadiri kegiatan pembinaan petani dan penyuluhan di Kabupaten Banyumas.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Pengamat: Masyarakat Tak Rela Prabowo Terkontaminasi Jokowi
- Prabowo: Saya Dibilang Presiden Boneka, Dikendalikan Pak Jokowi, Itu Tidak Benar
- KPK Periksa Direktur PT Waruwu Yulia Lauruc Terkait Kasus Pengadaan Karet di Kementan
- Stok Bulog Selama 4 Bulan Capai 3,5 Juta Ton, Terbesar Sejak Indonesia Merdeka
- Gegara Rekor Inflasi Rendah, Pemerintah Klaim Swasembasa Pangan Bakal Sukses
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya