Jokowi Singgung Pengusaha Tambang yang Hanya Membuat Rakyat Gigit Jari

Jokowi Singgung Pengusaha Tambang yang Hanya Membuat Rakyat Gigit Jari
Presiden Joko Widodo (Jokowi). Foto: Ricardo/JPNN.com

“Tugas-tugas itu yang kami inginkan, bukan mematikan yang sudah ada, berorientasi pada pembentukan usaha baru yang belum ada tapi dibutuhkan masyarakat, bagaimana men-trigger, memacu agar ada usaha-usaha baru di masyarakat yang belum ada, tetapi dibutuhkan,” lanjutnya.

Di samping itu, presiden meminta BUM Desa dapat mengembangkan hasil produksi pertanian dan hortikultura ke pasar internasional.

Dia mencontohkan sebuah desa di Kalimantan Timur telah mengekspor lidi dari kelapa sawit dan nipah, serta arang kayu halaban.

“Ini bagus sekali bisa melompat. Kalau ini namanya melompat karena tidak hanya berjualan di desa itu tidak berjualan untuk domestik tetapi sudah bisa masuk ke pasar ekspor dan sekarang ini peluang-peluang seperti itu sangat banyak sekali,” tutur kepala negara.

Lebih lanjut Presiden Jokowi mengatakan pemerintah telah menyalurkan dana desa sebesar Rp 400,1 triliun sejak 2015 hingga saat ini.

Presiden mengingatkan penyaluran tersebut dapat dikelola dengan bijak dan tepat sasaran.

“Begitu salah sasaran, begitu tata kelolanya tidak baik, bisa lari ke mana-mana. Ini perlu saya ingatkan,” tegasnya. (tan/jpnn)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendorong BUM Desa bisa berperan meningkatkan ekonomi di kampung.


Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News