Juli, Konsumsi BBM Subsidi Tertinggi

Harga Pertamax Turun Tak Berpengaruh

Juli, Konsumsi BBM Subsidi Tertinggi
Juli, Konsumsi BBM Subsidi Tertinggi
Sebelumnya, Dirjen Migas Kementerian ESDM Evita H. Legowo mengatakan, naiknya harga Pertamax memang berkorelasi langsung dengan turunnya volume penjualan, yang kemudian berpengaruh pada naiknya konsumsi BBM Premium. "Makin lebar disparitas (perbedaan) harga, makin tinggi konsumsi Premium," ujarnya.

Data menunjukkan, seiring naiknya harga Pertamax, maka konsumsinya pun turun. Pada Januari, ketika harga Pertamax Rp 7.500 per liter, konsumsi Pertamax mencapai 2,03 ribu KL per hari. kemudian, ketika pada Februari harga Pertamax naik menjadi 7.950 per liter, konsumsinya turun menjadi 1,90 ribu KL per hari.?

Demikian seterusnya hingga ketika harga Pertamax mencapai puncaknya pada Mei sebesar Rp 9.250 per liter, konsumsi Pertamax tinggal 1,25 ribu KL per hari. Namun, ketika pada Juni harga Pertamax turun menjadi Rp 8.450 per liter, konsumsi Pertamax mulai naik kembali ke 1,41 ribu KL per hari. (owi/kim)

JAKARTA - Tren konsumsi BBM bersubsidi jenis Premium terus menunjukkan grafik peningkatan. Sepanjang Juli ini, rata-rata konsumsi Premium menunjukkan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News