Jumadi Minta Pembunuh Anaknya Dihukum Berat

Bos Tukang Bakso yang Dibunuh di Tangerang Dikebumikan di Boyolali

Jumadi Minta Pembunuh Anaknya Dihukum Berat
Jumadi Minta Pembunuh Anaknya Dihukum Berat

"Tidak sengaja aku lihat SMS bos Warno kepada ibuku mengatakan akan ketemuan lagi malam jumat, dan kata-katanya mesra sekali," terangnya.

Riki sendiri mengaku merupakan anak buah dari korban sebagai penjual bakso yang baru dua bulan kerja.

Dalam keterangan Sabtu (12/4), Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto menyampaikan, ihwal kasus ini bermula saat Sarini (26) yang tak lain adik kandung Suwarno menerima pesan singkat lewat layanan BlackBerry Messenger dari Billy yang menanyakan kenapa warung tidak buka. "Toko tutup tapi barang sudah dipajang dari pukul 14.00," kata Rikwanto.

Sekira pukul 20.00, Sarini pun mendatangi warung. Kurang lebih pukul 21.00, Sarini tiba dan mencari Riki, Rudi, dan Ibu Sum yang merupakan karyawan warung tersebut.

Namun, ketiganya tidak berada di tempat. Lantas, melihat belanjaan masih di luar ruko, saksi pun meminta bantuan orang bengkel untuk membuka gembok warung.

"Ketika saksi akan memasukkan daging ke dalam lemari freezer, terkejut melihat mayat korban di dalam freezer," ujar Rikwanto, Sabtu (12/4).(ris/jpnn)

 


BOYOLALI - Ayah Suwarno, Jumadi berharap, pembunuh anaknya dihukum yang seberat-beratnya. Suwarno yang bos tukang bakso itu tewas dibunuh, kemudian


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News