Jumat Berkah, Rupiah Makin Mantap Pukul Mundur Dolar AS
jpnn.com, JAKARTA - Jelang akhir pekan, Jumat (5/6), nilai tukar rupiah yang ditransaksikan makin mantap menekan mata uang dolar AS.
Pada pukul 9.43 WIB, rupiah menguat 30 poin atau 0,22 persen menjadi Rp 14.065 per dolar AS dari sebelumnya Rp 14.095 per dolar AS.
"Penguatan aset-aset berisiko agak tertahan pagi ini karena pasar mengevaluasi data-data ekonomi yang masih memburuk seperti data tenaga kerja yang masih menunjukkan peningkatan pengangguran," kata Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, Jumat.
Malam ini, lanjut Ariston, pasar akan menantikan data ketenagakerjaan non-pertanian AS (US Non Farm Payrolls).
Kendati demikian, kata dia, aset berisiko masih berpotensi menguat hari ini karena pasar masih merespons positif pembukaan ekonomi sejumlah negara di tengah mulai melandainya pandemi COVID-19.
"Ditambah dengan rencana stimulus baru dari beberapa negara seperti AS, Jepang dan Zona Euro yang akan membantu pemulihan ekonomi ke depan," ujar Ariston.
Saat ini, AS masih dalam diskusi untuk menggelontorkan stimulus fiskal baru. Sedangkan Bank Sentral Eropa (ECB) akan menyediakan dana lebih dari 1 miliar Euro untuk program pembelian obligasi.
Sementara itu, bank sentral Jepang berencana melipatgandakan bantuan ke sektor UKM.
Jelang akhir pekan, Jumat (5/6), nilai tukar rupiah yang ditransaksikan makin mantap menekan mata uang dolar AS.
- Rajin Lakukan Kegiatan Sosial, Putra Siregar Bikin Komunitas Baru
- Peringati Hari Pahlawan, SiCepat Ekspres Gelar Program Jumat Berkah
- PStore Banten Gelar Promo Menarik, Ada Jumat Berkah Hingga Lelang HP
- Tebar Kebaikan di Jumat Berkah, Gardu Ganjar Memborong Dagangan UMKM dan Menyajikan Jajanan Gratis
- Berbagi dengan Sesama, Sukarelawan Herviano Tebar Baksos lewat Jumat Berkah
- Jumat Berkah, Kapolres Rohil Berbagi dengan Anak Panti Asuhan