Jumlah Pertambahan Penduduk dan Kematian Selama 4 Bulan Terakhir

Jumlah Pertambahan Penduduk dan Kematian Selama 4 Bulan Terakhir
Dirjen Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh. Foto: Humas Kemendagri

Pada Desember 2020 jumlah penduduk meninggal 86.503 jiwa, Januari 2021 sebanyak 88.625 dan Februari 2021 penduduk meninggal sebanyak 93.043 jiwa.

Selanjutnya, Dukcapil juga mencatat jumlah penduduk yang melakukan pindah domisili sejak Nopember 2020 hingga Februari 2021 sebanyak 2.034.715 jiwa.

Jumlah ini terdiri penduduk yang pindah pada Nopember 2020 sebanyak 508.069 jiwa.

Pada Desember 2020 sebanyak 529.382 jiwa. Pada awal 2021 di bulan Januari, penduduk yang pindah alamat sebanyak 498.213 jiwa, pada Februari 2021 jumlah sedikit meningkat menjadi 499.051 jiwa.

Zudan Arif Fakrulloh menyebutkan transaksi data kependudukan di Indonesia bergerak sangat dinamis. Hal itu terlihat dari data statistik yang diuraikan barusan.

“Dengan dinamika yang tinggi seperti ini maka program vaksinasi, bansos, kartu prakerja harus rutin meng-update data kependudukan dan disesuaikan dengan data Dukcapil,” kata Prof Zudan, panggilan akrabnya.

Dikatakan, pergerakan selama empat bulan saja sudah lebih dari dua juta penduduk pindah domisili. Belum lagi ditambah yang meninggal, yang lahir, yang berubah pekerjaan, dan lainnya.

“Dukcapil melakukan updating data setiap hari berdasarkan pelaporan dari penduduknya. Tidak ada instansi di Indonesia yang mengupdate data penduduk setiap hari kecuali Dukcapil Kemendagri," tutur Prof Zudan.

Berikut ini data jumlah pertambahan penduduk Indonesia dan jumlah kematian selama 4 bulan terakhir.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News