Kabar Baik Bagi Mantan Pengikut Syiah yang Ingin Pulang ke Sampang

Kabar Baik Bagi Mantan Pengikut Syiah yang Ingin Pulang ke Sampang
Bupati Sampang Slamet Junaidi saat menghadiri diskusi tentang skenario pemulangan mantan pengikut Syiah ke Karang Penang dan Omben. ANTARA/Abd Aziz

jpnn.com, SAMPANG - Ada kabar baik bagi para mantan pengikuti aliran keagamaan Syiah yang ingin pulang ke Sampang, Madura.

Dilansir dari jatim.jpnn.com, Pemerintah Kabupaten Sampang akan memberikan bantuan pembangunan rumah bagi yang ingin pulang ke kembali ke Desa Karang Gayam dan Karang Penang.

Menurut Bupati Sampang Slamet Junaidi langkah tersebut diambil karena konflik antara Syiah dan Sunni telah berakhir damai.

Semua pengikut Syiah melakukan baiat untuk kembali memeluk ajaran Sunni pada November 2020 lalu.

"Para ulama di Sampang sudah bersedia menerima mantan pengikut Syiah untuk kembali ke kampung halaman mereka, maka kami selaku pemerintah harus memfasilitasi," katanya, Sabtu (8/1).

Fasilitasi bagi korban konflik sosial itu juga atas usulan Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam (NU) Sampang melalui program bantuan pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH).

"Kami memang menyarankan agar pemkab membantu pembangunan rumah bagi mantan pengikut Syiah yang hendak kembali ke kampung halaman mereka," kata Ketua Lakpesdam NU Sampang, Faisol Ramdhani.

Selain membantu pembangunan rumah, pemerintah juga memfasilitasi program sertifikasi tanah para korban konflik itu.

Kabar baik bagi mantan pengikut aliran keagamaan Syiah yang ingin pulang ke Sampang, Madura, begini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News