Kabar Baik untuk 9.495 Dosen dan Guru Honorer K2, Alhamdulillah

Kabar Baik untuk 9.495 Dosen dan Guru Honorer K2, Alhamdulillah
Sunandar, guru honorer K2 di Kabupaten Pati. Foto: istimewa for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Sempat tertunda setahun, sebanyak 9.495 honorer K2 Kementerian Agama (Kemenag) siap-siap menjalani seleksi kompetensi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Hal itu setelah adanya persetujuan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) tentang usulan kebutuhan jabatan PPPK Kemenag.

Persetujuan dimaksud tertuang dalam Surat Sekretaris KemenPAN-RB tertanggal 27 November 2020 yang ditujukan kepada Menteri Agama, c.q Sekjen Kemenag.

"Alhamdulillah, usulan kami terkait 9.495 pelamar PPPK direspons baik oleh KemenPAN-RB," tegas Sekjen Kemenag Nizar, di Jakarta, Minggu (6/11).

Menurutnya, 9.495 PPPK yang diusulkan adalah mereka yang dinilai telah memenuhi syarat administrasi melalui SSCN-PPPK Badan Kepegawaian Negara (BKN) pada 2019.

Mereka berasal dari tenaga pendidik (guru dan dosen) honorer K2.

Nizar menjelaskan, setelah lulus administrasi, seleksi kompetensi mereka seharusnya dilaksanakan pada 19 Februari 2019 tetapi sempat tertunda.

Mereka lalu diusulkan kembali ke KemenPAN-RB melalui surat Menag pada 12 Oktober 2020.

Hampir 10 ribu dosen dan guru honorer K2 yang lulus seleksi administrasi PPPK 2019 baru mau tahap seleksi kompetensi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News