Kabar Mantan Pebulu Tangkis Indonesia: Jadi Komentator Sampai Pensiun di Perth
Masa puncak kebanyakan atlet adalah antara usia 20 sampai 30 tahunan dan setelah itu mereka masih memiliki waktu untuk melanjutkan "karir kedua" dalam kehidupan mereka.
ABC Indonesia berbicara dengan tiga mantan atlet bulu tangkis Indonesia, yaitu Yuni Kartika, Lilik Sudarwai dan Elizabeth Latif yang melakukan tiga hal yang sangat berbeda, setelah berhenti bermain bulu tangkis.
Bagi para pecinta bulu tangkis Indonesia dan juga penonton televisi, Yuni Kartika mungkin tidak asing lagi karena walau sudah berhenti, perempuan asal Pekalongan ini tetap melakukan sesuatu berhubungan dengan bulu tangkis.
Yuni menekuni karir di dunia penyiaran, mulai dari menjadi reporter olahraga sampai sekarang menjadi penyiar atau komentator terutama di pertandingan bulu tangkis baik di tingkat lokal maupun internasional.
Photo: Yuni Kartika (berdiri) kalah dari pemain China Huang Hua (tengah) di kejuaraan Malaysia Terbuka di tahun 1992. (Foto: Afri Yanto/Facebook)"Saya pensiun dari bulu tangkis di tahun 1996. Saya kemudian sekolah penyiar dulu lalu magang di TVRI dan RCTI sebelum akhirnya jadi penyiar dan komentator olahraga," kata Yuni Kartika.
Menurutnya, dia memang dari awal sudah merencanakan untuk berkiprah di bidang penyiaran televisi setelah pensiun dari bermain bulu tangkis.
"Harapannya bulu tangkis bisa lebih terkomunikasikan dengan baik di masyarakat dan membuat bulu tangkis lebih populer lagi di Indonesia," kata Yuni dalam percakapan dengan wartawan ABC Indonesia Sastra Wijaya, hari Rabu (4/11).
Masa puncak kebanyakan atlet adalah antara usia 20 sampai 30 tahunan dan setelah itu mereka masih memiliki waktu untuk melanjutkan
- Ini Motif Bule Australia Menganiaya Sopir Taksi di Bali
- Dunia Hari Ini: Timnas Garuda Muda Kalahkan Australia 1-0
- Pengakuan Jujur Pelatih Australia Soal Ernando Ari
- Penyesalan Pelatih Australia Seusai Takluk dari Timnas U-23 Indonesia
- Ernando Ari Bongkar Resep Jitu Timnas U-23 Indonesia Kalahkan Australia
- Timnas U-23 Indonesia Bungkam Australia, Marselino Ferdinan Puji Sosok Ini