Kabar Terbaru dari Irjen Helmy Soal Mahasiswa yang Menghina Presiden Jokowi

Kabar Terbaru dari Irjen Helmy Soal Mahasiswa yang Menghina Presiden Jokowi
Kapolda Gorontalo Irjen Helmy Santika. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, GORONTALO - Aparat kepolisian masih menyelidiki kasus dugaan penghinaan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang diduga dilakukan mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Yunus Pasau.

Yunus Pasau sempat ditangkap polisi atas perbuatannya, tetapi dia tidak ditahan.

Kapolda Gorontalo Irjen Helmy Santika mengatakan saat ini penyelidikan kasus dugaan penghinaan terhadap Presiden Jokowi masih terus dilakukan.

Menurut dia, Yunus Pasau masih berstatus saksi, belum tersangka.

"Masih saksi. Penyelidikan masih dilanjutkan," kata Helmy kepada JPNN.com, Minggu (4/9).

Ketika disinggung soal peluang Yunus Pasau menjadi tersangka, jenderal bintang dua itu enggan berpeskulasi.

Mantan Dirtipideksus Bareskrim itu juga menyebut penyidik masih mengumpulkan alat bukti.

“Kami lihat perkembangnnya ke depan. Penyidik masih kumpulkan alat bukti," tutur mantan Kasatgas Pangan Bareskrim Polri itu.

Irjen Helmy Santika mengungkap kabar terbaru soal mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Yunus Pasau yang menghina Presiden Jokowi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News