Kabar Terbaru Dari Menteri Luhut Tentang Rencana Jepang Berinvestasi di Indonesia
Senin, 03 Februari 2020 – 23:53 WIB

Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut B Panjaitan. Foto: dokumen JPNN.Com
Kedua negara kemudian sepakat untuk memperkuat kerja sama di bidang pembangunan sentra kelautan dan perikanan terpadu (SKPT) di pulau-pulau terluar, termasuk di Natuna.
“Indonesia mengharapkan agar SKPT fase kedua dapat ditindaklanjuti,” kata Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi usai melakukan Dialog Strategis ke-7 dengan Menteri Luar Negeri Jepang Motegi Toshimitsu.
Tahun lalu, Badan Kerja Sama Internasional Jepang (JICA) menghibahkan dana senilai 2,5 miliar yen atau sekitar Rp324 miliar untuk pengembangan enam SKPT di pulau-pulau terluar di Indonesia, salah satunya di Natuna.
Khusus untuk Natuna, dana hibah yang dialokasikan untuk pembangunan SKPT sebesar 983 ribu yen atau sekitar Rp124 juta dan telah dilakukan pengembangan fase pertama.(Antara/jpnn)
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut investasi Jepang di bidang perikanan dan pariwisata di Natuna, Kepulauan Riau segera dimulai tahun ini.
Redaktur & Reporter : Friederich
BERITA TERKAIT
- Pelindo & Kemenhub Dorong Investasi di Sektor Maritim Lewat Indonesia Maritime Week 2025
- Hasil Semifinal Sudirman Cup 2025: China Mengerikan, Jepang Hancur
- MDI Ventures lewat Amvesindo Ambil Peran dalam Peluncuran Maturation Map
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Sudirman Cup 2025: Sempat Tertinggal 0-2, Jepang Mengalahkan Malaysia
- Ini Salah Satu Pilihan Investasi Optimal di Tengah Tantangan Ketidakpastian Ekonomi Global