Kaca Mobil Pecah, Uang Rp249 Juta Raib Digondol Maling

Kaca Mobil Pecah, Uang Rp249 Juta Raib Digondol Maling
Kaca mobil pecah, diduga akibat ulah pelaku saat mencuri uang Rp249 juta milik Koperasi Anugerah usai diambil dari sebuah bank di Sampit, Kamis (30/1/2020). Foto: ANTARA/Istimewa

jpnn.com, SAMPIT -  


Sampit

Aksi pencurian dengan modus memecah kaca mobil kembali beraksi di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah. Uang sebesar Rp249 juta milik Koperasi Anugerah dari Desa Baampah Kecamatan Mentaya Hulu, raib digondol maling.

"Kejadian itu sudah dilaporkan dan sedang kami selidiki. Mohon doanya agar kami bisa segera mengungkap kasus ini dan menangkap pelakunya," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kotawaringin Timur AKP Ahmad Budi Martono di Sampit, Kamis.

Pencurian itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB di Jalan Haji Ahmad Kelurahan Mentawa Baru Hilir Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit. Saat kejadian Ketua Koperasi Anugerah Ardiansyah bersama Agau yang merupakan sopir mobil tersebut.

Awalnya, sekitar pukul 09.00 WIB Ardiansyah didampingi Agau mengambil uang ke Bank Mandiri di Jalan MT Haryono. Uang Rp249 juta tersebut rencananya akan dibagikan kepada anggota Koperasi Anugerah sebagai hasil kebun plasma kebun sawit mereka yang bermitra dengan salah satu perusahaan.

Usai cek dicairkan, Ardiansyah membawa uang tersebut ke mobil dengan membungkusnya menggunakan kresek hitam. Uang tersebut kemudian diletakkan di bawah dekat kakinya.

Mereka kemudian menuju sebuah tempat di Jalan Haji Ahmad untuk mengambil aki yang dititipkannya untuk diperbaiki sejak seminggu lalu. Tidak ada hal mencurigakan yang mereka rasakan.

Aksi pencurian dengan modus memecah kaca mobil kembali beraksi di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah. Uang sebesar Rp249 juta milik Koperasi Anugerah dari Desa Baampah Kecamatan Mentaya Hulu, raib digondol maling.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News