Kado Lemparan Sepatu untuk Perpisahan Bush di Iraq

Kado Lemparan Sepatu untuk Perpisahan Bush di Iraq
Foto : AFP
Bagaimana reaksi Bush? Dasar presiden cowboy, dia malah cengegesan. Setelah berhasil mengontrol dirinya yang terkaget-kaget, mantan pilot pesawat AU itu meminta jumpa pers dilanjutkan. Mengawali ucapannya, bukannya marah, Bush justru berkelakar. "Hal ini tidak mengganggu saya. Jika Anda menginginkan fakta, itu sepatu ukuran 10 yang dilemparkannya," kata Bush bercanda untuk menunjukkan dia meremehkan insiden itu. Presiden ke-43 Amerika tersebut kemudian mengatakan, "Saya tidak merasa terancam sama sekali. Seperti berlomba dalam politik ketika orang berteriak padamu. Itu cara orang menunjukkan perhatiannya," ucap Bush.

Bush boleh saja menganggap sepele. Namun, pelemparan sepatu atau alas kaki dalam kebudayaan Arab dianggap sebagai penghinaan terbesar. Mereka menganggap target lemparan sepatu derajatnya lebih rendah daripada alas kaki itu yang selalu di tanah dan kotor. Tak heran, setelah patung Saddam Hussein ditumbangkan di Baghdad pada April 2003, banyak orang yang menyaksikan peristiwa itu melempari wajah patung dengan sepatu mereka.

"Kado" sepatu wartawan itu juga menunjukkan bahwa invasi yang digalang Bush ke Iraq pada Maret 2003 yang berhasil menggulingkan pemerintahan Saddam Hussein berakhir sia-sia. Invasi dengan alasan mencari senjata pemusnah masal justru menyulut pemberontakan mematikan dan kekerasan sektarian bertahun-tahun.

Lantas, bagaimana nasib wartawan Al-Zaidi? Dia langsung diperiksa pengawal PM Nuri Al-Maliki dan dites alkohol serta obat-obatan terlarang.

BAGHDAD - Presiden AS George W. Bush yang mengakhiri tugas bulan depan mendapat "balasan setimpal" atas ulahnya di negeri Iraq. Ketika

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News