Kakak-Beradik Diringkus, Wah...Badannya Penuh Tato

Kakak-Beradik Diringkus, Wah...Badannya Penuh Tato
Kedua pelaku pencurian diamankan di Polsek Pauh. Foto: Padang Ekspres/JPG

jpnn.com - PADANG  - Kakak-beradik warga Jondulrawang, Padang Selatan, Iskandar, 30, dan Beni saputra, 19, ditangkap warga Kapalokoto, Kecamatan Pauh.

Keduanya kepergok akan mencuri di salah satu rumah warga di kawasan tersebut, Sabtu (9/1) malam. Dua pelaku nyaris diamuk massa. Beruntung petugas kepolisian dari Polsek Pauh segera meluncur ke lokasi dan mengamankan keduanya. 

Informasi yang dihimpun Padang Ekspres (Jawa Pos Group), meski keduanya tidak berhasil masuk ke rumah warga, namun warga dan polisi menemukan beberapa barang seperti handphone, laptop, tablet dan aki sepeda motor.

Setelah diinterogasi, keduanya mengaku usai mencuri di Perumahan Maransi, Kelurahan Aiepacah, Kototangah.

Kapolsekta Pauh, Kompol Wirman mengatakan, awalnya warga menduga barang yang ditemukan adalah hasil curian di Pauh. Namun, warga tidak ada yang merasa kehilangan.

”Setelah kita interogasi, akhirnya mereka mengaku baru saja melakukan aksinya di kawasan Kototangah. Untuk penyelidikan lebih jauh kasus ini kita serahkan ke Polsek Kototangah,” ujarnya.

Setelah dicek ke Polsek Kototangah, ternyata memang benar ada laporan korban atas nama Nely Mesari Harahap, 22, dengan nomor Lp/17/K/I/2016 di Polsek Kototangah.

Kapolsekta Kototangah, Kompol Jon Hendri mengatakan, kedua pelaku sudah diamankan di sel tahanan Polsek Kototangah. Hasil pengembangan, keduanya sudah empat kali melakukan pencurian di wilayah hukum Polsek Kototangah.

PADANG  - Kakak-beradik warga Jondulrawang, Padang Selatan, Iskandar, 30, dan Beni saputra, 19, ditangkap warga Kapalokoto, Kecamatan Pauh.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News