Kalah Voting di Kongres PSSI, Jenderal Moeldoko Langsung Pergi

Kalah Voting di Kongres PSSI, Jenderal Moeldoko Langsung Pergi
Foto: Moeldoko di Ancol, Jakarta Utara. Foto: Twitter/GeneralMoeldoko

jpnn.com - JAKARTA - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Moeldoko kalah bersaing dengan mantan anak buahnya dalam bursa calon ketua umum PSSI periode 2016-2020.

Pada voting untuk memilih ketua umum PSSI dalam kongres di Htel Mercure Ancol, Jakarta Pusat, Kamis (10/11), Moeldoko dikalahkan oleh Letjen Edy Rahmayadi yang kinimenjabat Pangkostrad. Edy mengantongi 76 suara, sedangkan Moeldoko meraih 23 suara.

Setelah resmi kalah dalam penghitungan suara, Moeldoko tanpa banyak bicara langsung meninggalkan arena kongres PSSI. Namun,mantan tentara kelahiran 8 Juli 1957 itu sempat sebentar meladeni wawancara wartawan.

"Bagus.. kongresnya bagus. Saya ucapkan selamat," katanya sambil masuk ke dalam mobilnya.

Moeldoko juga berharap pada PSSI di bawah komando baru nanti. Ia mengaku tak kecewa meski kalah dalam pemilihan calon ketua umum PSSI.

"Semoga PSSI ke depannya lebih bagus lagi. Tidak (kecewa), ini biasa dalam berdemokrasi," ucapnya.

Saat disinggung terkait proses pemilihan dan adanya mekanisme diusirnya Caketum PSSI Djohar Arifin dari arena kongres, dia tak mau terlalu banyak berkomentar.

"Pemilihan baik, berjalan dengan mekanisme yang benar. Soal itu (yang diusir) jangan tanyakan saya," tandas dia.

JAKARTA - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Moeldoko kalah bersaing dengan mantan anak buahnya dalam bursa calon ketua umum PSSI periode 2016-2020.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News