Kalau Sudah Begini, Masih Bisakah Prabowo & Ganjar Satu Paket di Pilpres 2024?

Kalau Sudah Begini, Masih Bisakah Prabowo & Ganjar Satu Paket di Pilpres 2024?
Ketum Gerindra Prabowo Subianto, pada suatu hari di Padepokan Garuda Yaksa Hambalang. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com - jpnn.com, JAKARTA - Adian Napitupulu dan Prabowo Subianto saling colek.

Adian, si Wakil Koordinator Tim Relawan Pemenangan Ganjar Pranowo itu mengomentari Prabowo, Ketum Gerindra yang digadang-gadang bakal jadi capres per Oktober tahun ini.

Awalnya biasa saja, tetapi kian kemari mulai tak biasa.

Adian bilang tak merasa mengejek kandidat capres tertentu, seusai menyatakan 'tidak seru bagi Capres (PDIP) 2024 Ganjar Pranowo berkompetisi melawan kandidat yang berkali-kali kalah dalam pemilihan'.

"Itu kebenaran. Kalau menyampaikan kebenaran dianggap sebuah ejekan, lalu yang bukan ejekan yang mana?" kata Adian ditemui di Graha PENA 98, Jalan HOS Cokroaminoto, Jakarta Pusat, Kamis (4/5).

"Ada unsur fitnah enggak dalam pernyataan gue? Kalau enggak ya sudah santai saja," ujar legislator Komisi VII DPR RI kelahiran Manado, 9 Januari 1971 itu.

Sebagai wakil dari Ahmad Basarah di tim pemenangan Ganjar Pranowo, Adian seperti menyiratkan tak takut meladeni perang saraf dari kubu mana pun yang menyentil jagonya.

Sebelumnya, Prabowo merespons pihak yang mengejeknya tidak kapok berkompetisi di pilpres.

Prabowo merespons pihak yang mengejeknya tidak kapok berkompetisi di pilpres. Dia bilang tak kenal menyerah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News