Golkar Bergabung dengan Gerindra-PKB, Memperkuat Prabowo & Cak Imin

Golkar Bergabung dengan Gerindra-PKB, Memperkuat Prabowo & Cak Imin
Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto memberikan rompi kepada Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar saat pertemuan di Senayan, Jakarta, Rabu (3/5). Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Faisol Riza menyebut Golkar sudah sepakat bergabung dengan Gerindra-PKB.

Menurut Faisol, hal itu merupakan salah satu hasil pertemuan antara Ketum PKB Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dengan Ketum Golkar Airlangga Hartanto di Senayan, Jakarta Pusat pada Rabu (3/5).

Faisol mengatakan dalam pertemuan yang dikemas dengan halalbihalal tersebut, Golkar sepakat bergabung untuk menambah anggota Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang digagas PKB dengan Partai Gerindra.

"Golkar memiliki pengalaman panjang dalam pemerintahan, Gerindra dan PKB membutuhkan itu untuk membuat Indonesia makin maju,” kata Faisol pada Kamis (4/5).

Faisol juga mengungkap pasangan capres dan cawapres yang akan diusung tetap merujuk pada kesepakatan PKB dengan Gerindra, yaitu diputuskan secara bersama antara Cak Imin dan Prabowo.

“Skema kerja sama PKB dan Golkar untuk mempersiapkan skema pemenangan Pilpres 2024 adalah memperbesar KKIR dan memperkuat Mas Bowo-Gus Imin,” tutur Faisol.

PKB dan Golkar juga telah menunjuk tim teknis pembentukan koalisi besar setelah Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) secara tak langsung ditinggalkan PPP yang sudah memastikan ikut PDIP mengusung Ganjar Pranowo.

Tim teknis itu dipimpin oleh Faisol Riza (PKB) dan Nusron Wahid (Golkar).

PKB dan Golkar juga telah menunjuk tim teknis pembentukan koalisi besar. Siapa yang memimpin?

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News