Kapal Kandas, 13 Wisatawan dan 1 ABK Dievakuasi dari Perairan Pulau Komodo

Kapal Kandas, 13 Wisatawan dan 1 ABK Dievakuasi dari Perairan Pulau Komodo
Tim SAR gabungan melakukan evakuasi terhadap 13 wisatawan dari kapal KLM Cakabah yang kandas di perairan Pulau Komodo Kabupaten Manggarai Barat Provinsi Nusa Tenggara Timur, Rabu (14/9) malam. (ANTARA/HO-Basarnas Maumere)

jpnn.com - KUPANG — KLM Cakabah kandas di perairan Pulau Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. 

Tim SAR dari Pos Basarnas Labuan Bajo mengevakuasi 13 wisatawan dari atas KLM Cakabah itu. 

Evakuasi dilakukan setelah tim menerima laporan telah terjadi kecelakaan KLM Cakabah di perairan Pulau Komodo. 

"Tim SAR dari Pos Basarnas Labuan Bajo telah melakukan evakuasi terhadap para wisatawan dengan selamat dari perairan Pulau Komodo menuju Labuan Bajo," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Maumere Wahyu Efendi, Kamis (15/9).

Dia menjelaskan informasi tentang adanya peristiwa yang membahayakan manusia itu diperoleh tim Basarnas di Pos SAR Labuan Bajo dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Labuan Bajo. Menurut dia, setelah menerima laporan itu, tim SAR gabungan langsung bergerak ke lokasi kejadian untuk melakukan operasi penyelamatan terhadap para penumpang.

Pada Rabu (14/9) sekitar pukul 22.50, kata dia, tim SAR gabungan menemukan KLM Cakabah dalam kondisi kandas di perairan Pulau Komodo.

Tim SAR langsung melakukan evakuasi terhadap 13 wisatawan serta satu anak buah kapal KLM Cakabah menuju dermaga salah satu hotel di Labuan Bajo ujung barat pulau Flores itu.

"Tim SAR gabungan di Labuan Bajo melakukan evakuasi terhadap 14 orang terdiri dari 13 wisatawan dan satu ABK KLM Cakabah, setelah dievakuasi para wisatawan itu langsung menuju tempat penginapan masing-masing," kata Wahyu Efendi.

Tim SAR gabungan mengevakuasi 13 wisatawan dan 1 ABK dari KLM Cakabah yang kandas di perairan Pulau Komodo. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News