Kapal Terbalik, Dua Orang Nelayan Hilang

Kapal Terbalik, Dua Orang Nelayan Hilang
Proses pencarian dua orang nelayan yang hilang. Foto: Ahmad Fikri/Antara

jpnn.com, CIANJUR - Tim gabungan bersama nelayan di Pantai Lugina, Cianjur, Jawa Barat, masih mencari dua orang nelayan yang dilaporkan hilang terbawa arus ketika kapal yang mereka tumpangi terbalik.

"Berdasarkan informasi warga, kecelakaan kapal terjadi pada pukul 07.00 WIB. Saat itu empat orang nelayan Cikakap hendak berangkat melaut mencari udang menggunakan perahu congkreng," kata Kapolsek Agrabinta AKP Joni, Kamis (22/8).

Informasi yang dihimpun, terbaliknya kapal pencari udang yang ditumpangi empat orang nelayan warga Kampung Cikakap, Desa Tanjungsari, itu terjadi tidak jauh dari bibir pantai akibat dihantam gelombang yang cukup tinggi.

Dua orang berhasil selamat atas nama Ikin bin Udin (20) dan Iman bin Udin (27), sedangkan dua orang lainnya atas nama Sanusi bin Islam (45) dan Muslih bin Ano (28) dilaporkan hilang terbawa arus.

BACA JUGA: Dihantam Ombak, 2 Nelayan Hilang di Perairan Pandeglang

Menurut Kapolsek, ketika para nelayan itu berangkat, gelombang laut cukup tinggi sehingga beberapa orang nelayan sempat melarang keempat orang tersebut untuk meneruskan niatnya, namun mereka tetap memaksakan diri untuk melaut.

"Beberapa puluh meter dari bibir pantai, perahu mereka terbalik dan keempat nelayan tercebur ke laut. Sanusi, pimpinan sekaligus pengemudi kapal, dan Muslih hilang tergulung ombak," katanya.

Dua orang nelayan lainnya berhasil selamat, yakni Ikin berhasil berenang ke tepian pantai dan kemudian ditolong oleh warga, sedangkan Iman selamat dengan cara merangkul tangki bahan bakar hingga dapat terapung kemudian ditolong nelayan yang melintas.

Kapal pencari udang yang ditumpangi empat orang nelayan warga Kampung Cikakap, Desa Tanjungsari, itu terbalik tidak jauh dari bibir pantai akibat dihantam gelombang yang cukup tinggi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News