Kapolri Ungkap 2 Kasus di Rumah Irjen Ferdy Sambo yang Menewaskan Brigadir J
Mantan Kabareskrim Polri itu juga memastikan pengusutan kasus itu menggunakan prinsip-prinsip yang berlaku dengan mengedepankan penyelidikan berbasis ilmiah atau scientific crime investigation.
Selain itu, kedua kasus tersebut ditangani Polres Jakarta Selatan dengan asistensi Polda Metro Jaya dan Bareskrim Polri.
"Saya sudah meminta agar penanganan betul-betul dilakukan dengan menggunakan prinsip-prinsip yang berlaku, yaitu bagaimana kami mengedepankan scientific crime investigation," ujar Jenderal Listyo.
Baca Juga: Ada Doktrin tentang Cinta di Ponpes Ayah Mas Bechi
Insiden baku tembak antaranggota Polri terjadi di kediaman Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Irjen Ferdy Sambo, di Kompleks Polri Duren Tiga No. 46 Kawasan Pancoran, Jakarta Selatan pada Jumat (8/7), pukul 17.00 WIB.
Penembakan terjadi antara Brigadir Polisi Nopryansah Yosua Hutabarat (Brigadir J) dengan Bharada E.
Brigadir J merupakan ajudan drive caraka (ADV) Putri Candrawathi selaku istri Irjen Ferdy Sambo, sedangkan Bharada E adalah ADV Kadiv Propam Polri.
Kejadian tersebut mengakibatkan Brigadir J tewas tertembak dengan tujuh lubang peluru di tubuhnya.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap ada dua kasus yang diusut Polri dalam insiden di rumah Irjen Ferdy Sambo yang menewaskan Brigadir J.
- Brigadir RA Tewas Bunuh Diri, Kapolri Singgung soal Motif
- Kematian Brigadir RA saat Jadi Ajudan Pengusaha Harus Jadi Atensi Kapolri
- Prabowo Hadiri HUT Kopassus, Lihat Pejabat TNI yang Mendampingi
- Penembakan di Hotel Banyumas Gegara Uang Parkir Rp 15 Ribu
- Pencuri Motor Beraksi di Kelapa Gading, Petugas Keamanan Ditembak
- Oknum Dosen di Gorontalo Dilaporkan terkait Penganiayaan dan Pelecehan Seksual