Karhutla di Gunung Arjuno Mencapai 3.000 Hektare
Selasa, 12 November 2019 – 21:13 WIB
Gunung Arjuno telah ditetapkan sebagai Cagar Biosfer oleh The United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO) pada 2015. Sehingga, pemulihan ekosistem Gunung Arjuno tersebut perlu segera dilakukan.
Selama musim kemarau 2019, telah terjadi kebakaran hutan pada wilayah kerja Tahura Raden Soerjo kurang lebih sebanyak sepuluh kali.
Pada Oktober 2019, merupakan kejadian kebakaran hutan dengan waktu yang cukup lama, akibat kondisi angin yang berhembus kencang dan menyulitkan pemadaman. (antara/jpnn)
Sepanjang tahun 2019 luas areal terdampak kebakaran hutan dan lahan di wilayah Gunung Arjuno, Jawa Timur, mencapai 3.000 hektare.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
BERITA TERKAIT
- Begini Strategi Polda Kaltim Untuk Antisipasi Karhutla
- BMKG: Titik Panas di Kaltim Alami Penurunan
- BPBD Catat Karhutla di Meranti Mencapai 115 Hektare
- Karhutla di Meranti Makin Meluas, Tim Gabungan Harus Bekerja Keras Melakukan Pemadaman
- BMKG: Ada Lonjakan Titik Panas di Riau
- Polres Rohil Tangkap Dalang Pembakaran Lahan di Bangko Pusako