Kasus Bullying Audrey: Pelaku Juga Korban

Kasus Bullying Audrey: Pelaku Juga Korban
Kasus Bullying Audrey: Pelaku Juga Korban

Usulan petisi daring untuk mengusut tuntas kasus ini bahkan telah ditandatangani oleh lebih dari 2 juta orang.

Meski demikian, korban dalam kasus ini disebut tak hanya Audrey, yang masih tergolek lemah di rumah sakit Pontianak.

Menurut psikolog anak dan keluarga, Sani Budiantini, para pelaku yang kini telah berstatus tersangka sebenarnya juga merupakan korban.

"Masyarakat harus tahu bahwa baik pelaku maupun korban anak-anak adalah sama-sama korban. Dua-duanya adalah korban dari suatu sistem yang keliru, sistem yang salah," tutur Sani kepada ABC.

"Siapa itu sistem? Sistem itu adalah lingkungan dan pengawasan orang tua, dari sekolah, mungkin bimbingan yang dia terima dari lingkungan," sambungnya.

Kasus Bullying Audrey: Pelaku Juga Korban Photo: Psikolog anak dan keluarga, Sani Budiantini. (Instagram; @sanibudiantini)

Direktur Lembaga Psikologi Daya Insani ini menyebut penggunaan medsos yang melampaui batas turut menjadi faktor di balik perilaku kekerasan tersebut.

"Tidak sepatutnya masyarakat menghakimi mereka juga, karena mereka adalah korban dari sistem. Itu dulu yang harus diwaspadai oleh lingkungan," ujarnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News