Kasus Covid-19 di DKI Meningkat, Bagaimana Kesiapan Fasilitas Kesehatan?

Kasus Covid-19 di DKI Meningkat, Bagaimana Kesiapan Fasilitas Kesehatan?
Ilustrasi - Pasien COVID-19 di Rumah Sakit Lapangan (RSL) Kota Bogor. Foto: ANTARA/HO/RSL Kota Bogor

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat dalam menyiapkan fasilitas tempat tidur isolasi mandiri bagi warga yang terpapar positif Covid-19.

Hal itu dilakukan menyusul terjadinya peningkatan pemakaian tempat tidur isolasi pasien Covid-19 dalam beberapa hari terakhir.

Data tersebut juga sesuai dengan peningkatan kasus positif Covid-19 di ibu kota yang lebih dari 2.000 dalam beberapa hari belakangan.

Tertinggi, pada Kamis (17/6) kemarin, kasus positif Covid-19 du Ibu Kota meningkat 4.144 dalam sehari sehingga kini jumlah totalnya, yakni, 458.815.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI Jakarta, per 17 Juni 2021 sebanyak 84 persen tempat tidur isolasi yang ada di 139 RS yang merawan pasien Covid-19 sudah terisi.

"Total tempat tidur yang disiapkan pada 139 RS yang merawat Covid-19 di Jakarta sebanyak 8.524 tempat tidur isolasi yang saat ini terisi 84 persen," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia dalam keterangan tertulis.

"Sebanyak 1.186 tempat tidur ICU yang kini terisi 74 persen," sambung Dwi.

Sebelumnya, laju kasus positif aktif Covid-19 di DKI Jakarta meningkat signifikan dalam sepekan terakhir.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat dalam menyiapkan fasilitas tempat tidur isolasi mandiri bagi warga yang terpapar positif Covid-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News