Kasus Dahlan, Pembunuhan Karakter Paling Menyedihkan

Kasus Dahlan, Pembunuhan Karakter Paling Menyedihkan
Para sahabat Dahlan Iskan saat menghadiri acara testimoni "Dari Sahabat untuk Dahlan" di Warung Daun Jakarta, Jumat (24/2/2017). FOTO: MIFTAHULHAYAT/JAWA POS

Akademisi dan praktisi bisnis Rhenald Kasali mengatakan, yang terjadi kepada Dahlan sebenarnya merupakan akibat peraturan-peraturan yang menjadi rintangan.

”Di negara ini, kesalahan prosedur dianggap korupsi. Padahal, prosedur itu sering kali menjadi rintangan benang kusut dan harus diurai. Sosok Pak Dahlan itu orang yang sangat tangkas mengurai rintangan,” ujarnya.

Rhenald menilai yang dilakukan Dahlan Iskan selama berada di eksekutif sebenarnya sangat prorakyat, prokonsumen, dan pronegara.

Itu sudah dicontohkan dengan berbagai kebijakannya di PLN maupun Kementerian BUMN.

”Bayangkan soal krisis listrik, beliau sampai bersedia dipenjara agar persoalan listrik di masyarakat bisa terselesaikan,” ujarnya.

Juga soal mobil listrik. Rhenald melihat apa yang digagas Dahlan soal mobil listrik sangat brilian. Sebab, saat ini mobil listrik sudah menjadi fenomena global.

Dahlan ingin Indonesia tidak sekadar menjadi follower, tapi justru pionir.

”Yang seperti itu butuh orang berani menerobos rintangan seperti Pak Dahlan,” kata pria kelahiran Jakarta tersebut.

Sejumlah tokoh dan simpatisan Dahlan Iskan berkumpul untuk memberikan dukungan moril kepada mantan Menteri BUMN itu di kawasan Cikini, Jakarta Pusat,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News