Kasus HIV Di Australia Turun Signifikan 5 Tahun Terakhir

"Saya pikir kita harus kembali ke titik awal, yaitu benar-benar soal mengatasi beberapa faktor yang mendasari kesehatan yang berdampak pada kesehatan masyarakat Aborigin secara keseluruhan," katanya kepada The World Today.
"Jadi, pendidikan, pekerjaan, perumahan, kemiskinan - mereka semua bermain di dalamnya, dan itu adalah bagian dari alasan mengapa HIV dan IMS lainnya meningkat pada populasi Aborigin."
Dia mengatakan metode pencegahan biomedis tidak berhasil bagi penduduk Aborigin dan Torres Strait Islander seperti pada populasi non-Aborigin.
Dan dia mengatakan akses terbatas ke perawatan kesehatan preventif dan diagnostik yang sesuai di luar pengaturan kawasan perkotaan juga berperan.
"Kami melihat peningkatan kasus HIV terjadi di daerah dan daerah terpencil dan mereka kebetulan adalah daerah di mana pemahaman mengenai HIV paling rendah, itu kebetulan menjadi daerah di mana jumlah pria gay paling sedikit, sehingga upaya yang dilakukan tidak diarahkan pada daerah-daerah ini untuk pria gay, "kata Ward.
Selain itu, program pertukaran jarum terbatas di luar daerah perkotaan mempengaruhi pencegahan HIV melalui penggunaan narkoba suntikan.
Profesor Guy menganjurkan pendekatan multifaset untuk program pencegahan apa pun.
"Pendekatan ini perlu untuk mengatasi semua kelompok eksposur yang berbeda dan memastikan bahwa pendekatan itu selalu dipimpin oleh warga Pribumi sendiri," kata Profesor Guy.
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina