Kasus Omicron di Indonesia Terus Meningkat, Kemenkes: Kita Harus Waspada

jpnn.com, JAKARTA - Kasus positif Covid-19 varian Omicron di Indonesia terus bertambah.
Kementerian Kesehatan mencatat hingga Sabtu (8/1), ada total 414 kasus positif Omicron di tanah air.
Sebanyak 31 di antaranya merupakan kasus transmisi lokal.
"Sebagian besar kasus Omicron berasal dari pelaku perjalanan luar negeri. Karena itu, masyarakat diharapkan menunda dahulu jika ingin pergi ke luar negeri," kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes dr. Siti Nadia Tarmidzi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu (9/1).
Kasus penularan Omicron paling banyak berasal dari Turki dan Arab Saudi.
Meski seseorang telah divaksinasi dua dosis, Covid-19 tetap bisa menginfeksi.
Artinya, vaksinasi tidak menjamin seseorang terhindar dari Covid-19.
Kebanyakan kasus konfirmasi Omicron saat ini telah menginfeksi mereka yang telah lengkap vaksinasinya.
Kasus positif Covid-19 varian Omicron di Indonesia terus bertambah. Kemenkes mencatat hingga Sabtu (9/1) sudah ada 414 kasus positif Omicron di Indonesia.
- Imbauan MenPAN-RB & BKN Tak Ampuh, Honorer K2 Teknis Tetap Diputus Kontrak
- Cegah Penyakit Tidak Menular, Remaja Diminta Terapkan Pola Makan Gizi Seimbang
- Kemenkes & Takeda Edukasi Pentingnya Pencegahan Dengue, Jangan Tunggu Wabah Datang
- Cak Imin Minta Kemenkes Lakukan Ini Setelah Siswa Keracunan Menyantap MBG
- Gunung Semeru Erupsi Rabu Pagi, Tinggi Kolom Letusan 900 Meter di Atas Puncak
- Kemenkes Mengimbau Masyarakat Bersinergi Melawan Hoaks soal Imunisasi