Ke Ambon, Jangan Lupa Cicipi Rujak Legendaris Natsepa

Ke Ambon, Jangan Lupa Cicipi Rujak Legendaris Natsepa
Rujak Natsepa di pinggir Kota Ambon. Foto: Natalia Fatimah Laurens/JPNN

Begitu menginjakkan kaki di depan deretan warung langsung terdengar panggilan-panggilan ramah dari mama-mama Ambon menawarkan rujak mereka. Ditambah senyum ramah mama Ambon manise, siapa yang tak tertarik.

Ke Ambon, Jangan Lupa Cicipi Rujak Legendaris Natsepa

JPNN dan rombongan akhirnya menjatuhkan pilihan pada warung Mama Ice. Si mama dengan lihai langsung mempersilakan kami duduk sambil tangan cekatannya memotong buah-buahan segar.

Sama dengan rujak di Pulau Jawa, buah-buahan yang dipakai juga beragam. Nenas, pepaya, bengkoang, apel, mangga dan lain-lain.

Ke Ambon, Jangan Lupa Cicipi Rujak Legendaris Natsepa

Harga rujaknya Rp 15 ribu per mangkok. Bumbu kacang sengaja diulek tetap bertekstur alias  tidak halus agar masih terasa di setiap gigitan.

"Kami jualan dari jam 8 pagi sampai jam malam. Kalau hari libur atau akhir pekan di sini ramai sekali," kata Mama Ice.

Tak sampai 15 menit, rujak pun tersajikan. Ada bonus untuk Anda selain makan rujak legendaris itu.

Rujak Natsepa yang menjadi kuliner khas Ambon sudah diracik sejak zaman Portugis datang ke Maluku.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News