Kebaikan dan Keadilan Harus Ada dalam Ummatan Wasathan
"Dan sudah saatnya memang, Indonesia berani tampil sebagai pemimpin dunia Islam, di tengah kerusakan yang timbul akibat power politics negara-negara besar di negeri-negeri Muslim seperti Afghanistan, Libya, Suriah, Irak dan Yordania," ujar Imron Cotan.
Dalam kesempatan yang sama, Pengacara sekaligus Politisi Kapitra Ampera menegaskan, umat pertengahan atau Ummatan Wasathan ini adalah doktrin yang ada dalam ajaran Islam.
Namun, kata dia, harus dibedakan antara doktrin beragama dengan perilaku beragama.
"Nah dalam konteks politik, Islam itu tidak bisa menjadi ideologi. Islam itu guidance of life. Islam itu adalah payung ideologi. Sehingga bila Islam itu menjadi ideologi, maka dia akan turun derajatnya," ujar Kapitra. (dil/jpnn)
Sekretaris Jenderal Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Mahfudz Siddiq mengungkapkan pemikirannya mengenai Ummatan Wasathan, yang merupakan konsep masyarakat harmonis
Redaktur & Reporter : Adil
- PKS Ngebet Merapat ke Prabowo-Gibran, Fahri Hamzah Singgung Gagasan yang Sulit Dikompromikan
- Sekjen Gelora: Seingat Saya, Kalangan PKS Selama Kampanye Menyerang Prabowo-Gibran
- Tak Melulu Bisnis, Tionghoa Juga Berpartisipasi Dalam Berbagai Aspek
- Masjid Ini Bukan Milik Orang Islam, Gereja Ini Bukan Milik Orang Katolik, tetapi…
- Silaturahmi Ahlu Tarekat di Jakarta Kuatkan Fondasi Kebangkitan Islam
- Nuzulul Quran dan Tradisi-Tradisi Rutin di Masjid Keramat Luar Batang