Keberagaman Harus Terus Disebarluaskan Dalam Bentuk Tulisan

Keberagaman Harus Terus Disebarluaskan Dalam Bentuk Tulisan
Para pembicara saat panel diskusi bertema “Bangga Menjadi Penulis” yang diselenggarakan dalam rangkaian HUT Pertama dan Rakernas di Jakarta, Senin (14/5). Foto: Dok. Satupena

Bekraf memang berperan cukup besar daam membantu melahirkan organsiasi Satupena dan terus bermitra untuk mengembangkan Satupena dan ekosistem dunia penulisan agar para penulis yang selama ini masih lemah dalam hal pendapatan, bisa lebih maju dan sejahtera.

Sedangkan Ferdinandus dari Kementerian Kominfo memberikan apresiasi luar biasa kepada Satupena yang mampu menghimpun ratusan penulis untuk bersatu dan memperkuat kelembagaan organisasi. Sebab dunia tulis menulis memang sangat potensial untuk berkembang.

“Dalam kaitan tugas dan tanggung jawab Kominfo, banyak sekali bidang yang belum ditulis, misalnya soal pengembangan jaringan telekomunikasi, perkembangan starup, dan sebagainya. Ayo kita duduk bersama untuk membahas peluang yang sangat terbuka ini,” ajak Ferdinandus.

Sedangkan Bagus Rachman dari Kemenkop UKM mengatakan dirinya baru tahu jika para penulis ini memiliki organisasi yang cukup solid meski baru setahun. Bagus juga menyatakan Kementeriannya akan membantu Satupena dalam melancarkan pembentukan Koperasi.

Keberagaman Harus Terus Disebarluaskan Dalam Bentuk Tulisan

Selama dua hari sejak Minggu hingga Senin (13-24/5) organisasi Satupena menggelar Rakernas sekaligus merayakan HUT pertama. Dalam Rakernas ini dibentuk 5 komisi yang membahas program terkait pengembangan ke depan, mulai dari rencana pembentukan klas menulis, festival penulis, residensi, dan program terkait peningkatan kapasitas dan kesejahteraan penulis.

Perayaan HUT dan Rakeras pertama Satupena ini ditutup oleh Direktur Hubungan Antar Lembaga Dalam Negeri BEKRAF, Hasan Abud.

Dalam sambutan penutupan, Hasan mengajak Satupena untuk terus menjalin kerja sama sinergis baik dengan Bekraf maupun instansi terkait.

Satupena bertujuan untuk memperkuat dan meningkatkan kapasitas penulis Indonesia agar bisa eksis dan berperan dalam kancah nasional dan internasional.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News