Kebut Pembangunan Rumah Pompa Petekan

Kebut Pembangunan Rumah Pompa Petekan
Proses pengerjaan Rumah Pompa Petekan. FOTO : Jawa Pos

jpnn.com, SURABAYA - Mulai dibangun pada Agustus lalu, proyek Rumah Pompa Petekan terus dikebut agar sesuai target selesai akhir tahun. Saat ini proses pembangunan memasuki tahap pemasangan turap baja dan spun pile.

Koordinator Proyek PT Ganesha Jaya Afan Rifai menyatakan, proses pembangunannya terus berjalan. Pemasangan turap baja dan spun pile akan dilakukan hingga akhir Oktober. "Kita kebut untuk mengejar target akhir tahun," ujarnya.

Pembangunan juga terus dituntaskan sebelum musim hujan. Harapannya, saat hujan turun, pembangunan tidak terganggu. Karena itu, terang Afan, percepatan pembangunan memang dilakukan. "Dilakukan secara overlap dengan pengerjaan struktur. Yakni, dengan pengerjaan beton dan pembesian," katanya.

Setidaknya, ada 350 batang turap baja yang dibutuhkan. Turap baja dengan panjang 12 meter dan lebar 40 cm itu dipasang untuk membantu keselamatan selama proses pengerjaan. Sifatnya nonpermanen. Pemasangan turap baja diperlukan karena proses pembangunan rumah pompa tersebut juga melibatkan area di dasar sungai. "Supaya tidak longsor. Saat digali, tidak ambruk," jelasnya.

Rumah Pompa Petekan dibangun di Sungai Kalimas. Tepatnya, di sisi utara Jembatan Petekan. Untuk keperluan pembangunan, Kalimas selebar 40,5 meter tersebut diuruk sebagian. Sebagian lagi tidak diuruk, tatapi digunakan untuk aliran air. Meski begitu, urukan tersebut bersifat sementara. Yaitu, hanya selama proses pembangunan. 

Pada pembangunan rumah pompa dengan anggaran Rp 43 miliar itu akan dibuat empat pintu air. Di setiap pintu terdapat pompa air berkapasitas 5 meter kubik per detik. Dengan demikian, kapasitas total untuk empat pintu air adalah 20 meter kubik per detik. 

Rumah pompa tersebut dibangun untuk meningkatkan pelayanan sistem drainase dan pengendalian banjir di wilayah utara Surabaya. Sebab, banjir rob kerap melanda masyarakat di wilayah utara. Terutama di kawasan Kecamatan Pabean Cantian. (puj/c20/ano) 

Pada pembangunan rumah pompa dengan anggaran Rp 43 miliar itu akan dibuat empat pintu air. Di setiap pintu terdapat pompa berkapasitas 5 meter kubik per detik


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News