Kecelakaan Maut Bus di Mojokerto, Sony Dimakamkan Bersama Istri-Dua Anaknya

Kecelakaan Maut Bus di Mojokerto, Sony Dimakamkan Bersama Istri-Dua Anaknya
Warga berdoa seusai memakamkan empat korban kecelakaan bus yang dimakamkan dalam satu liang lahat di Tempat Pemakaman Islam Benowo, Surabaya, Senin (16/5/2022) malam. ANTARA/Hanif Nashrullah

"Ini ujian dan kami harus menerimanya. Sekali lagi, kami mohon maaf atas nama keluarga," kata dia.

Joko terakhir kali bertemu Sony dan keluarganya saat Idulfitri, awal Mei 2022. Saat itu dia tak merasakan firasat apa pun.

"Kami semua berkumpul dan tidak ada firasat atau tidak tersirat apa-apa," tuturnya.

Camat Pakal Tranggono Wahyu Wibowo menginformasikan seluruh korban meninggal dunia yang berjumlah 14 orang ialah warga yang tinggal di wilayahnya.

Pada Senin sore hingga malam, kata dia, semua korban jiwa sudah dimakamkan.

"Ada 13 orang yang dimakamkan di wilayah Pakal, lalu seorang lainnya dimakamkan di tempat tinggal keluarganya di kawasan Kedamean, Gresik," ucapnya.

Tranggono menjelaskan bahwa warganya berangkat melakukan wisata ke Yogyakarta pada Sabtu (14/5) malam dan berencana tiba di rumah masing-masing pada Senin pagi.

Kegiatan tersebut, lanjut dia, diikuti sebagian warga RW1, RW2, dan RW4 Kelurahan Benowo. Tidak sedikit korban terdiri atas keluarga karena berangkatnya rombongan.

Sony Suprayitno, warga Surabaya jadi korban kecelakaan maut bus di Mojokerto bersama istri dan tiga anaknya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News