Kecelakaan Maut di Jalinteng, Guru PPPK Tewas Mengenaskan

Kecelakaan Maut di Jalinteng, Guru PPPK Tewas Mengenaskan
Mobil yang ditumpangi korban tampak hancur. Foto: harianmuba.com

Sementara, Kepala Sekolah (Kepsek) SD Negeri 2 Muara Bahar Kecamatan Bayung Lencir, Eko Kristiyandi, menuturkan, baliau mengajar sudah sejak tahun 2012, guru kelas 3, keseharianya sangat baik dan ramah.

“Siswa yang diajar alamarhumah merasa kehilangan karena almarhumah baik sekali,” tuturnya.

Tidak ada firasat apa pun yang terjadi dalam minggu belakang dan sangat terkejut.

Beliau ke Sekayu bersama dqbengan rombongan untuk penandatanganan perjanjian kerja PPPK jabatan fungsional guru, sebelum nantinya pengukuhan pengangkatan.

“Saya ikut mengurus jenazah karena memang kebetulan mengantar istri saya untuk tanda tangan kontrak PPPK Guru Tahap 1 tahun 2021,” tukasnya.

Menurut sopir Daihatsu Sigra, Johanes Hadi Susilo, yang ditumpangi korban, menjelaskan rombongannya berangkat dari Bayung Lencir pada pukul 04.30 WIB, untuk melakukan tanda tangan kontrak Guru PPPK Tahap 1 di SMP Negeri 6 Sekayu.

Namun, tiba di Sekayu pada pukul 07.00 WIB, saat melintas di lokasi kejadian tiba-tiba muncul kendaraan truk dari arah Palembang untuk memotong dan menghindari sepeda motor, nahasnya menyerempet kendaraannya.

Baca Juga: Oknum Polisi Briptu AH Ditangkap, Kasusnya Sungguh Bikin Malu Polri

Seorang Guru SD Negeri 2, Muara Bahar Kecamatan Bayung Lencir, Muba, bernama Mariatul Kiptiyah tewas dalam kecelakaan di Jalan Lintas Tengah, Selasa (14/6).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News