Kehilangan Rp 100 Juta, Pak Kades Janji Sumbang Masjid

Kehilangan Rp 100 Juta, Pak Kades Janji Sumbang Masjid
UANG RAIB: Kapolsek Tapin Tengah AKP Ade Dadang memperlihatkan kaca mobil korban pencurian yang pecah. Foto: Radar Banjarmasin/JPNN

jpnn.com, TAPIN - Fathurahman, kepala desa di Kecamatan Hatungun, Kalimantan Selatan, menjadi korban pencurian, Kamis (16/11).

Uang sebesar Rp 100 juta yang ditaruh di mobil digondol maling.

Pencurian berawal ketika Fathurahman pergi ke Bank Mandiri untuk mengambil uang tunai sebesar Rp 250 juta.

Setelah itu, dia bergegas pulang ke Desa Matang Batas, Kecamatan Hatungun. Namun, dia teringat untuk melihat pengerjaan sebuah bangunan rumahnya yang ada di tempat kejadian perkara (TKP).

Dia memarkirkan mobilnya di bawah pohon kelapa. Fathurahman tak menaruh curiga karena situasi saat itu sedang ramai.

Tak berselang lama, warga sekitar heboh. Ternyata kaca mobil Fathurahman pecah.

Fathurahman langsung bergegas memeriksa. Ternyata sebagian uang yang baru diambil di bank sudah hilang.

"Sekitar sepuluh menit saya meninggalkan mobil ternyata warga ribut. Setelah saya lihat ternyata kaca mobil saya yang pecah. Setelah diperiksa, uang sebanyak Rp 100 juta diambil orang," kata Fathurahman di kantor Polsek Tapin Tengah.

Fathurahman, kepala desa di Kecamatan Hatungun, Kalimantan Tengah, menjadi korban pencurian, Kamis (16/11).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News