Kejadian di Magelang, Komjen Agus Andrianto Sebut Nama Allah

“Tim sedang ke Magelang untuk menelusuri kejadian di sana secara utuh agar kejadian bisa tergambar," tutur Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto di Jakarta kemarin.
Menurut Agus penyidik akan mengumpulkan barang bukti yang dibutuhkan.
Sebagaimana diketahui, sebelum penembakan terjadi di tempat kejadian perkara (TKP) rumah dinas Ferdy Sambo di Kompleks Duren Tiga Nomor 46, Jakarta Selatan, Jumat (8/7), para tersangka, saksi, dan juga korban baru pulang perjalanan dari Magelang.
“Rangkaian peristiwanya begitu. Enggak bisa kami hilangkan. Apa yang terjadi ya Allah, almarhum, dan Ibu PC (yang tahu). Pak FS dan saksi-saksi lainnya seperti Kuat, Ricky, Susi, dan Richard hanya bisa menjelaskan sepengetahuan mereka,” kata Agus.
Jenderal bintang tiga kelahiran Blora, 16 Februari 1967 itu mengatakan tim penyidik tidak membawa Putri Candrawathi ke Magelang.
“Semoga segera bisa dituntaskan,” kata Agus.
Penyidik telah menetapkan empat orang tersangka pembunuhan Brigadir J, yakni Irjen FS, Bharada E, Bripka RR, dan Kuat Maruf alias KM. (jpnn/antara)
Video Terpopuler Hari ini:
Kejadian di Magelang itu mungkin sama dengan yang dimaksud Komisi Nasional Hak Asasi Manusia.
Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Dedi Mulyadi Kirim Siswa Bermasalah ke Barak TNI, Komnas HAM: Maksudnya Apa?
- Eks Sesmilpres Sebut KKB Sudah Menyerang Wibawa Negara
- Dugaan Penyiksaan Pemain Sirkus OCI, Komnas HAM Ungkap Fakta Ini
- Komnas HAM Kecam KKB yang Bunuh Pendulang Emas di Papua
- Komnas HAM Minta Polisi Hadirkan 2 Paslon Pilkada Puncak Jaya
- Teror ke Tempo Dianggap Melanggar HAM, Polisi Diminta Usut Secara Transparan