Keluarga Is Haryanto setelah Sang Maestro Pencipta Lagu Itu Pergi

Bongkar Tiga Lemari, Selamatkan Tiga Ribu Lagu

Keluarga Is Haryanto setelah Sang Maestro Pencipta Lagu Itu Pergi
Keluarga Is Haryanto setelah Sang Maestro Pencipta Lagu Itu Pergi
Lagu yang diciptakan Haryanto beragam. Mulai langgam Jawa hingga pop. Bahkan, lagu Rek Ayo Rek yang identik dengan masyarakat Surabaya pun lahir dari kepiawaiannya mencipta lagu. Beberapa orang barangkali sempat mengira tembang yang dipopulerkan Mus Mulyadi itu diciptakan oleh arek Suroboyo asli. Ternyata, lagu itu justru diciptakan cah Solo yang pintar memainkan diksi khas daerah setempat.

Dalam lagu Rek Ayo Rek, misalnya. Haryanto menggunakan kata-kata Surabaya yang khas. Misalnya, Tunjungan (salah satu tempat perbelanjaan di Surabaya), Rujak Cingur (makanan khas), dan kata Rek sebagai sapaan akrab untuk pemuda Surabaya. "Apalagi, dulu yang nyanyiin Om Mus (Mus Mulyadi, Red). Dia kan logatnya Surabaya banget," ujar Vien.

Vien mengaku tak tahu asal-usul lagu itu. Namun, Haryanto memiliki adik kandung yang pernah tinggal di Kota Pahlawan itu. Namanya Bambang Riyanto. Haryanto pun sempat berkunjung ke rumah Bambang beberapa kali sebelum akhirnya adiknya pindah ke Bali. "Barangkali, karena sering main ke sana, Papa punya inspirasi menciptakan lagu itu. Tapi, ini barangkali lho ya. Saya takut salah ngomong," ujar wanita yang menyemir cokelat rambutnya itu. Karena cukup identik dengan Surabaya, karena lagu itu, Haryanto pernah mendapat penghargaan dari wali Kota Surabaya.

Sebagai anak pertama, hubungan Vien cukup dekat dengan ayahnya. Wanita berkulit putih itu cukup hafal perilaku ayahnya yang kadang nyeleneh saat menciptakan lagu. "Pernah, Papa di kamar kecil lama banget. Ternyata, Papa mendapat inspirasi lagu di situ. Nah, dia langsung menuliskan lirk-lirik lagu itu di kertas koran," ujarnya.

Dalam usia 69 tahun, penyanyi dan pencipta lagu Is Haryanto pergi Selasa (26/5) lalu. Selain istri dan lima anak, dia meninggalkan ribuan lagu yang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News