Kembangkan Homestay untuk Sharing Ekonomi
Kamis, 23 Februari 2017 – 13:58 WIB
Menjalankan bisnis homestay cukup menjanjikan, dan sangat membantu ekonomi keluarga Jumhadi. Hingga Agustus nanti, kamarnya sudah penuh di-booking. Dia bahkan berencana akan menambah kamar lagi di rumahnya untuk dijadikan homestay.
"Kalau lamanya variatif. Ada yang tiga malam, ada yang satu minggu. Kalau kamar minta Rp 175.000 per malam itu termasuk sarapan pagi. Saya biasa promosi homestay dengan media sosial, dan dari mulut ke mulut," tegasnya. (jos/jpnn)
Komitmen Menteri Pariwisata Arief Yahya membina masyarakat agar sadar wisata terus dilakukan.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Kabar Baik, Grand Rakata Residence Rilis Rumah Mewah di Bawah Rp 1 Miliar
- Ini Alasan Sule Menjual Semua Koleksi Mobil Mewahnya, Oh Ternyata
- PropertyGuru Indonesia Property Awards ke-10 Antisipasi Pertumbuhan Positif di Sektor Properti
- Lippo Cikarang Catatkan Pra-Penjualan Rp 325 Miliar, Total Pendapatan Naik 175 Persen
- PropertyGuru Indonesia Property Awards Kenalkan Kategori Baru di Tahun ke-10
- Pacu Pra-Penjualan, LPKR Targetkan Pembeli Properti Perdana