Kemenhub Fokus Kembangkan SDM Lewat Diklat Vokasi

Kemenhub Fokus Kembangkan SDM Lewat Diklat Vokasi
Gedung Kementerian Perhubungan. Foto dok JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan tak hanya fokus dalam memperbaiki infrastruktur, namun juga konsen terhadap Sumber Daya Manusia (SDM).

Dalam hal ini Kemenhub memiliki program pendidikan dan pelatihan vokasi sebagai upaya memberikan bantuan kepada masyarakat dalam pengembangan SDM.

Kementerian Perhubungan memiliki 26 lembaga pendidikan dan pelatihan transportasi yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.

Sedangkan yang terdekat dari Pesantren API Tegalrejo ada Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Tegal, yang melaksanakan diklat vokasi transportasi darat dan Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang dengan program diklat transportasi laut.

Sebagai informasi pada 2017, Kementerian Perhubungan mempunyai program Diklat Pemberdayaan Masyarakat, yang diberikan untuk 48.335 orang dalam bentuk diklat vokasi bidang transportasi yang tidak dipungut biaya.

Diklat ini ditargetkan untuk masyarakat di seluruh wilayah Indonesia, terutama di daerah terluar, terisolir, rawan bencana dan perbatasan, yang memiliki ijazah SLTP, SLTA atau sederajat, yang secara ekonomi tidak mampu dan berusia minimal 16 tahun.

Dari total kuota diklat tadi, Kementerian Perhubungan juga memberikan kesempatan kepada para santri yang ingin berkiprah di dunia transportasi dengan mengalokasikan sebanyak 262 tempat untuk para santri dari pondok pesantren untuk mengikuti diklat khusus.

"Program diklat yang bisa diikuti sangat beragam, untuk short course ada diklat pengemudi angkutan umum dan diklat dasar pelaut, yaitu Basic Safety Training (BST), Safety Awareness Training (SAT), dan Advance Fire Fighting (AFF).

Kementerian Perhubungan memiliki program pendidikan dan pelatihan vokasi sebagai upaya memberikan bantuan kepada masyarakat dalam pengembangan SDM.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News