Kemenkeu Satu
Oleh: Dahlan Iskan

jpnn.com - Pak Prabowo benar ketika merencanakan membelah Kementerian Keuangan menjadi dua. Yang mengurus pendapatan negara dipisah dari yang membelanjakannya, bahkan lebih revolusioner: Ditjen Anggaran dilebur ke dalam Bappenas.
Presiden Prabowo Subianto benar ketika akhirnya tidak melaksanakan rencananya itu.
Benar dalam pengertian, toh, presiden-presiden sebelumnya juga tidak memisahkannya, padahal presiden sebelumnya juga tahu bahwa yang benar adalah dipisahkan.
Bedanya, presiden terdahulu sebatas tahu, tetapi tidak merencanakan. Sedang Prabowo merencanakan, membuka perencanaannya itu ke publik –dianggap menjanjikan itu.
Namun, kenapa direncanakan kalau sudah tahu sulit dilaksanakan?
Mungkin awalnya tidak tahu akan banyaknya kesulitan. Kan, Prabowo belum pernah berpengalaman jadi presiden.
Mungkin Prabowo tetap yakin bahwa yang terbaik adalah dipisah. Negara-negara maju pun seperti itu.
Akhirnya Kemenkeu Satu yang dipilih Prabowo. Toh, selama ini pendapatan negara selalu mencapai angka yang ditargetkan. Pilih aman.
- Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Ekstasi di Bandara SSK II Pekanbaru, Ini Kronologinya
- MBG Rizhao
- Mendikdasmen Sebut Janji Presiden Prabowo kepada Guru Sudah Terealisasi, Apa Saja?
- Prabowo Percaya Hakim Bergaji Besar Tidak Bisa Disogok
- Musnahkan Barang Hasil Penindakan Periode 2024-2025, Bea Cukai Juanda Tegaskan Ini
- Bea Cukai dan TNI Gagalkan Penyelundupan 445.800 Batang Rokok Ilegal di Gorontalo