Kemenpora Raih Hattrick WTP, Rektor UNG Apresiasi Menpora: Bukan Pekerjaan yang Mudah
jpnn.com, PASURUAN - Kemenpora meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI tiga tahun berturut-turut selama kepemimpinan Menpora Amali.
Rektor Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Eduart Wolok menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Menpora Amali atas pencapaian tersebut.
Menurutnya, perolehan WTP bukan pekerjaan yang mudah.
"Pertama yang harus kita pahami adalah, kita harus memberikan apresiasi tinggi kepada upaya dan kerja keras Pak Menpora Amali, dalam mengembalikan posisi Kemenpora yang sempat disclaimer sebelumnya, menjadi WTP," kata Rektor Eduart Wolok saat ditemui di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Minggu (17/7).
Sebagaimana diketahui, Kemenpora RI tiga tahun berturut-turut (hattrick) meraih Predikat WTP yakni tahun 2019, 2020 dan 2021 dibawah kepemimpinan Menpora Amali.
"Tentu itu bukan suatu pekerjaan yang mudah. Namun, dengan kesungguhan dan komitmen dan menejerial yang bagus serta sinergitas dari tim Kemenpora tentunya, maka pencapaian WTP itu bisa diperoleh," lanjut Eduart.
"Dan hal ini menjadi lebih luar biasa lagi karena itu didapatkan tiga tahun berturut-turut," tambahnya.
Dirinya berharap kedepan, Kemenpora akam lebih banyak bisa berkontribusi dalam hal pengembangan prestasi objek kepemudaan dan keolahragaan.
Kemenpora meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI tiga tahun berturut-turut selama kepemimpinan Menpora Amali.
- Kemenpora Gelar Pelatihan Keluarga Muda Berdaya, Ini Tujuannya
- Lewat Pesta Prestasi 2024, Kemenpora Dorong Anak Muda Makin Kreatif
- Menpora Dito Ariotedjo Ingin Paralympic Training Center Melahirkan Atlet Juara
- PPPK Harus Bisa Menjaga Loyalitas dan Integritas Saat Bertugas
- Sesmenpora: PPPK Bukan ASN Nomor Dua
- Donna Agnesia Yakin Kehadiran Red Sparks Bisa Membangkitkan Minat Anak Muda terhadap Voli