Kementan Bakal Hadirkan Lebih Banyak Benih Unggul dan Berkualitas
jpnn.com, LOMBOK - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mendorong jajaran Litbang Pertanian yang sudah bertransformasi menjadi Badan Standarisasi Instrumen Pertanian untuk menghadirkan lebih banyak lagi benih unggul dan berkualitas.
Langkah itu dilakukan untuk mendukung peningkatan produktivitas.
Hal tersebut disampaikan Mentan SYL saat membuka rapat koordinasi Badan Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP) di kawasan Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Kami memerlukan kolaborasi, kekompakan, dan kerja lebih dari biasanya. Kami harus optimistis dibalik semua krisis pasti ada peluang dan jawaban," ujar dia, Sabtu (26/11).
Selain benih unggul, Mentan SYL berharap jajaran Litbang mampu memitigasi dan mengantisipasi kemungkinan adanya faktor penurunan produksi.
Menurut dia, mitigasi perlu dilakukan mengingat pertanian merupakan sektor dasar bagi kehidupan manusia.
"Ini semua perlu idealisme, perlu persaudaraan yang baik di antara kami. Memang tidak mudah, karena itu harus kerja maksimal, kompak, dan kolaboratif," katanya.
Ke depan, kata SYL, BSIP harus mampu melahirkan lebih banyak lagi varietas unggul berkualitas, sehingga Indonesia memiliki kesempatan besar untuk meningkatkan nilai ekspor.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mendorong jajaran Litbang Pertanian yang sudah bertransformasi menjadi Badan Standarisasi Instrumen.
- Begini Jurus Kementan Kendalikan Harga Bawang Merah
- Ngobras: Kementan Sosialisasikan Pengendalian Hama yang Efisien pada Padi dan Jagung
- Luhut Sebut Tiongkok Bersedia Kembangkan Pertanian di Kalteng
- 5 Berita Terpopuler: Solusi Masalah Honorer Tercecer, Pak Imron Bicara Peluang untuk jadi PPPK, Tenaga Teknis Paling Banyak
- Pengumuman, Petani Terdaftar Bisa Tebus Pupuk Bersubsidi di KPL Resmi
- Kementan Tingkatkan Produktivitas Padi & Jagung Melalui Pengembangan Varietas Unggul