Kementan Beber Keunggulan Pakcoy yang Ditanam dengan Hidroponik
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Sayuran dan Tanaman Obat Hortikultural Kementerian Pertanian (Kementan) Moh Ismail Wahab membeberkan keunggulan pakcoy yang ditanam dengan sistem hidroponik. Menurut dia, sayuran itu akan lebih berkualitas dan bernilai jual tinggi.
“Jadi, dengan sistem hidroponik ini dia (pakcoy) nonpestisida, lebih krispi dan ada manis-manisnya gitu,” kata dia kepada wartawan di Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (29/5).
Kemudian, harga jualnya per kilogram mencapai Rp 23 ribu. Beda jauh dengan hasil yang ditanam dengan metode biasa.
Baca: Dahnil Simanjuntak Dipanggil Polisi Terkait Kasus Makar, Kapolda Sumut Bilang Begini
“Kalau dengan cara tradisional, harganya cuma Rp 3 ribu sampai 4 ribu per kilogram. Sementara dengan sistem hidroponik, yang membeli kebanyakan dari hotel-hotel dan restoran,” beber Ismail.
Untuk itu, pihaknya mendorong para petani untuk bisa mengembangkan sistem hidroponik agar lebih untung.
“Memang modalnya tak sedikit, makanya harus berkelompok,” imbuh dia.
Baca: Ketua DPD Gerindra Sumut Dipanggil Polisi Terkait Kasus Dugaan Makar
Direktur Sayuran dan Tanaman Obat Hortikultural Kementerian Pertanian (Kementan) Moh Ismail Wahab membeberkan keunggulan pakcoy yang ditanam dengan sistem hidroponik. Menurut dia, sayuran itu akan lebih berkualitas dan bernilai jual tinggi.
- Jaring Potensi Petani Muda, Inilah 75 Nominee Young Ambassador Agriculture Pilihan Kementan
- Gelar Evaluasi dan Asistensi, Kementan Siap Kawal Program Wajib Tanam Bawang Putih
- Presiden Jokowi Senang Produksi Jagung Meningkat di Sumbawa NTB
- Tinjau Panen Jagung Bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi: Semua Pihak Ambil Langkah
- Regenerasi Petani, Kementan Gelar Bootcamp di Bogor
- Tingkatkan Teknologi Pertanian, Kementan Jalin Kerja Sama dengan Iran